SMTOWN VI in DUBAI: Seperti Membuka Lembaran Kehidupan yang Baru
SM Ent ini menjadi salah satu agensi musik Korea yang saya sukai. Bukan
menyukai agensinya sih, tapi lebih tepatnya ke artis-artis yang ada di sana.
Entah gimana awal mulanya, tapi yang pasti awalnya saya menyukai SNSD, lalu berlanjut dengan mendengarkan lagu-lagu artis-artis lain di
agensi tersebut, juga berlanjut menonton variety
dan reality show beberapa artis
SM Ent tersebut. Dan akhirnya, tanpa sadar, selalu mengikuti perkembangan artis-artis
SM Ent hingga detik ini. Mungkin, nggak sepenuhnya mengikuti mereka layaknya saya mengikuti SNSD (artis SM Ent yang paling saya ikuti dan grup yang
kali pertama saya sukai) dan juga layaknya seperti saya mengikuti perkembangan
Apink. Tetapi, saya ini seakan tidak pernah absen atau paling tidak icip-icip dan
intip lagu-lagu baru yang dirilis artis-artis SM Ent. Bahkan, belum lama ini
saya lagi sibuk nonton Super TV-nya Super Junior. Indeed, they’re so
entertaining as ever! (anyway mereka baru banget comeback loh!)
Selain mengikuti lagu-lagu dan beberapa variety
dan reality show anak SM Ent, ada
hal yang saya sukai dari mereka juga, yaitu bond atau kedekatan serta keakraban
yang mereka miliki satu sama lain. Mungkin tidak semuanya dekat. Bahkan,
mungkin saya sendiri pun tidak tau apakah itu pure dekat atau hanya salah satu cara “berjualannya” SM Ent—mari menikmati
saja apa yang tersajikan—Tapi, sepertinya memang mereka dekat. At least beberapa di antara mereka. Maaf
bila seperti membuka luka lama, tapi itu semua bisa terlihat di akhir bulan
Desember tahun lalu. Bukan hanya itu, kedekatan mereka bisa dilihat di acara-acara
lain atau bahkan dari bentuk dukungan-dukungan yang mereka berikan satu sama
lain. Dan salah satunya kedekatan mereka di acara SMTOWN.
Entah mengapa kedekatan beberapa di antara mereka memang benar-benar terasa
seperti saudara, bukan sekedar relasi satu agensi. Entah bagaimana dan dari
mana, tetapi saya pribadi merasa kalau itu semua terbentuk karena mereka
sebelumnya telah bersama-sama selama bertahun-tahun melalui masa training yang berat. Bukan hanya itu, acara
SMTOWN yang hampir setiap tahunnya (atau per dua tahun atau per tahun, ya
intinya akan selalu dilaksanakan) diadakan ini juga bisa membuat mereka lebih
dekat lagi. Acara ini seperti ajang pertemuan setelah mereka sibuk dengan
kerjaan masing-masing. Selain SMTOWN, sejak 2016, entah akan dijadikan
acara tahunan untuk SM Ent atau tidak, tapi anak SM Ent seperti ada MT, Membership Training tersendiri. MT yang kali pertama
dilaksanakan yaitu di Hawaii pada tahun 2016, dan kedua di Jeju pada tahun 2017. Acara-acara
tersebut tidak menutup kemungkinan untuk terjalin hubungan yang lebih dekat
antar artis dibanding sekedar sebagai seorang relasi yang berada di agensi yang
sama. Acara-acara tersebut pastinya secara tidak langsung akan membentuk sense of belonging di diri masing-masing
artis dan bahkan staff di sana.
Kedekatan anak-anak SM Ent inilah yang menjadi salah satu hal lain dari alasan
saya menyukai dan mengikuti mereka (walau nggak mengikuti secara full). Kalau
sudah melihat SMTOWN terutama encore
stage-nya, ada perasaan senang dan warm
tersendiri melihat mereka ketawa, lari-lari, serta menyanyi bersama dengan
senyuman lebar di muka masing-masing mereka. Ada salah satu foto kebersamaan
artis SM Ent di SMTOWN yang membuat saya senang dan terharu sendiri saat
melihatnya, yaitu SMTOWN 2008. Bisa dibilang saya belum berada di sana atau
mengenal SM Ent bahkan KPOP di tahun itu. Tapi saat melihatnya
sekarang-sekarang ini, timbul rasa haru dan nostalgia tersendiri. Foto itu
menggambarkan di mana keluarga SM Ent belum sebesar sekarang ini. Tetapi entah
mengapa seperti terasa familiar dan “SM Ent” banget buat saya pribadi. DBSK
masih ber-5. Super Junior masih ber-13. SNSD masih ber-9. Dan SHINee masih
sama-sama ber-5 di atas panggung.
Semua rasa familiar itu seakan hilang ketika saya melihat foto kebersamaan
artis SMTOWN di Dubai pada bulan April 2018 ini. Unfamiliar yet so familiar. Hmm. Banyak wajah baru di SMTOWN VI di Dubai ini. Banyak wajah yang seakan sudah saya kenali, tetapi tidak ada di
sana. Hadir kehampaan dan kekosongan di hati ini ketika melihat foto itu. Tidak
melebih-lebihkan, tapi memang itu faktanya yang saya rasakan. Dari foto
tersebut, SM Ent seperti mengajarkan saya arti dari sebuah kehidupan, yaitu arti di mana bahwa di setiap kehidupan akan selalu ada
sebuah pertemuan dan juga sebuah perpisahan. Bukan hanya itu, foto tersebut
juga seperti mengajarkan saya bahwa manusia akan melewati masa di mana
mereka akan membuka lembaran kehidupan yang baru.
Ya, membuka lembaran kehidupan yang baru.
Itu pula yang saya dapat dari foto tersebut. SM Ent ini seperti sudah masuk
pada era kehidupan yang baru. Awalnya keluarga mereka dipenuhi dengan grup-grup
lama seperti DBSK, Super Junior, SNSD, SHINee, dan F(x), sekarang lebih sering
dipenuhi dengan grup-grup yang terbilang lebih baru seperti EXO, Red Velvet,
dan juga NCT. Grup-grup lamanya tetap ada, tapi mereka sudah tidak seperti
dulu. Beberapa anggota dari masing-masing grup ada yang sudah keluar dan
menjalani hidup serta karirnya di tempat yang berbeda. Kehidupan yang baru ini
pastinya dirasakan pula oleh artis-artis SM Ent yang sudah menghabiskan
waktunya bertahun-tahun bersama di sana. Mereka seperti memasuki lembaran
kehidupan baru. Mari ambil satu contoh, SNSD misalnya. Mereka terbiasa tampil
ber-9 selama 7 tahun. Sudah banyak panggung SMTOWN yang mereka jalani
bersama-sama, ber-9, hingga tahun 2014 itu. Lalu, kehidupan mereka berubah
lagi. Dalam jangka kurun waktu 2015 hingga 2017, beberapa panggung SMTOWN
mereka lakukan bersama-sama, ber-8. Tapi, di tahun SMTOWN VI, SMTOWN 2018 ini
semuanya terasa seperti berubah drastis. Anggota SNSD yang berada di SM Ent
tinggal 5 anggota, dan yang ikut ke Dubai saat itu hanya Taeyeon, Hyoyeon, dan
Yoona. Semuanya terasa semakin berbeda ketika SNSD tidak menyanyikan lagu
SNSD lagi. Panggung SMTOWN terasa berbeda ketika lagu Gee tidak terdengar.
SMTOWN semakin terasa berbeda ketika 3 member SNSD yang hadir mewakili SNSD
tidak menyanyikan lagu SNSD, tetapi untuk kali pertamanya tampil di panggung
SMTOWN sebagai solois dan membawakan lagu solo mereka masing-masing.
Tidak hanya terjadi pada SNSD, itu semua juga terjadi pada artis SM Ent
yang lainnya. Contoh lainnya yang paling terasa seperti ada perubahan dan
membuat timbulnya rasa kekosongan tersendiri di diri saya ialah saat melihat
F(X). F(X) ini awalnya ber-5. Bertahun-tahun dalam banyaknya panggung SMTOWN
yang mereka pijaki, selalu diisi dengan 5 pasang kaki. Lalu itu semua juga
berubah di tahun 2014. SMTOWN yang biasa dijalani oleh anggota F(X) ber-5, menjadi hanya bisa
dijalani oleh 4 anggota. Tidak berhenti di situ saja, perubahan yang
menggambarkan kalau kehidupan kita memang pasti berubah ini ialah ketika saya melihat SMTOWN
tahun 2017. Di sana Luna tampil sendirian dan menjadi satu-satunya anggota
F(X) yang hadir. Syukur di tahun 2018 ini Amber bisa bergabung dengan Luna.
Tapi hal itu tetap tidak menutupi rasa unfimiliar
tersendiri ketika melihat F(X) perform ber-2 saja di panggung SMTOWN. Tidak
hanya SNSD dan F(X), perubahan seperti membuka lembaran baru ini saya rasakan
pula ketika melihat Super Junior, SHINee, dan NCT.
NCT...
Grup terbaru keluaran SM Ent yang resmi didebutkan pada tahun 2016 lalu. Kehadiran
mereka benar-benar merepresentasikan “lembaran baru” yang dari tadi saya bahas,
kepada persepsi saya. Ya, hadirnya mereka benar-benar seperti membuka lembaran
baru. Melihat NCT seakan menyadarkan saya kalau SM Ent telah memiliki dan
menambah anggota keluarga yang baru. Melihat NCT seakan mengingatkan saya kalau
di tahun-tahun berikutnya saya juga akan melihat grup-grup baru lagi, yang
artinya bertambahnya anggota keluarga yang baru lagi.
Seperti yang sudah saya singgung sedikit di atas, bahwa melihat SMTOWN di
Dubai ini seperti penggambaran kehidupan. Melihat SMTOWN di Dubai terasa
seperti membuka lembaran kehidupan yang baru. Ya, dari awal, dari melihat grup-grup
lama seperti TVXQ, Super Junior, SNSD, SHINee, dan F(X), seperti mengingatkan
saya bahwa di perjalanan kehidupan kita, ada momen dimana kita akan merelakan
sesuatu ataupun seseorang dan harus kehilangan mereka di hidup kita. Di sisi
lain, saat melihat NCT, saya seakan teringat bahwa di perjalanan kehidupan
kita, di saat kita kehilangan sesuatu atau seseorang, jangan khawatir karena
kita akan mendapatkan sesuatu atau seseorang lainnya di waktu lain waktu. Dan
semua itu mengajarkan kita akan hal mengikhlaskan dan menerima. Ialah
mengikhlaskan sesuatu atau siapa yang pergi, dan menerima dengan besar hati
sesuatu atau siapa yang datang ke kehidupan kita. Karena itu semua lah yang
saya rasakan ketika melihat foto anak-anak SM Ent di SMTOWN Dubai. Semuanya
terasa unfamiliar, tetapi saya harus
merelakan siapa-siapa yang sudah pergi untuk melanjuti kehidupan dan karirnya
di tempat lain, dan juga harus menerima dengan besar hati mereka-mereka yang
bergabung menjadi anggota baru di keluarga SMTOWN. Dan bila di beberapa tahun
kedepannya saya masih di sini, masih mengikuti perkembangan artis-artis SM Ent,
maka saya harus semakin siap untuk menyaksikan perubahan dan berkurangnya
anggota keluarga yang lama, serta menerima dengan besar hati anggota keluarga
yang baru.
Anyway, walaupun ini seperti membuka lembaran kehidupan yang baru, tetapi tetap ada that familiar and warm feelings ketika melihat foto-foto kerbersamaan anak SM Ent di Dubai. Dan senang aja lihatnya. Mereka terlihat senang, seperti anak sekolahan yang lagi studi tur. Hehehe. Mereka senang, saya pun senang~.
Unfamiliar yet so familiar. Mari membuka lembaran baru, SMTOWN Family!
*Pics credit to owner, SM Ent IG, Soompi*
*Pics credit to owner, SM Ent IG, Soompi*
Comments
Post a Comment