Perilisan Album Baru dan “Dumhdurum” yang Berhasil Mempertahankan ‘Warna’ Apink

cr. Play M Entertainment

Setelah lebih dari satu tahun, akhirnya saya kembali ke blog ini. Nggak bisa dijadikan alasan sebenarnya, tapi tahun 2018-2019 menjadi salah satu tahun tersibuk saya sebagai mahasiswa tingkat akhir. Banyak tugas praktik—mengingat saya anak Broadcasting—yang berkaitan dengan shooting, editing video, dan lainnya yang memakan waktu dan tenaga. Selain itu, di tahun 2018 juga saya sedang memulai masa magang di salah satu media online Indonesia, yang cukup memakan banyak waktu saya juga. Dan dilanjut setelahnya dengan persiapan pembuatan proposal skripsi, penelitian, hingga sidang akhir di tahun 2019. Akhirnya saya benar-benar terbebas dari itu semua di bulan Desember 2019, dan Alhamdulillah bisa melaksanakan wisuda di bulan Februari 2020. Sekarang ini saya kembali ke sini mengingat saya sudah bebas, dan juga lebih tepatnya karena saya masih menganggur dan menunggu panggilan dari pihak-pihak yang mau mempekerjakan saya. Dengan kondisi yang seperti sekarang ini, yakni wabah Covid-19, membuat mencari pekerjaan menjadi lebih susah dari biasanya. Bahkan, sebelum ada Covid-19 pun mencari pekerjaan bukan lah hal yang mudah. Tapi, dengan adanya wabah ini—di mana semua industri dan bisnis sedang terkeok—semuanya menjadi lebih susah. Bahkan, ketika banya kantor yang mulai mempekerjakan karyawannya di rumah—beberapa tanpa gaji—dan juga banyaknya PHK, membuat semakin jarangnya kantor yang membuka lowongan untuk menerima karyawan baru. Tapi, semoga ini semua adalah jalan baik yang memang sudah direncanakan oleh Tuhan untuk saya kedepannya dalam hal mencari pekerjaan.

******

Mengingat diri saya yang masih menganggur, maka dari itu saya ingin mulai mengaktifkan blog ini kembali. Dan saya memutuskan untuk kembali sekarang, di bualn April ini. Sebagai penggemar Kpop, bulan April menjadi salah satu bulan favorit saya secara pribadi, sebab hal ini berkaitan dengan salah satu grup yang paling saya sukai, yakni Apink. Entah mengapa April terasa seperti bulan yang penuh makna bagi Apink dan Panda. Bulan April selalu terasa menyenangkan dan penuh arti bagi Apink dan Panda karena beberapa hal penting yang terjadi di dalamnya, yakni ulang tahun Namjoo, anniversary Eunji solo, anniversary Youtube Bomi, dan anniversary Apink. Tapi, terkhusus untuk bulan April 2020 ini, semuanya semakin terasa menyenangkan dan semakin ingin ditunggu dibanding dengan tahun-tahun sebelumnya. Kali ini Panda semakin merasa bersyukur dengan bulan April karena Apink merilis mini album mereka yang ke-9!

cr. Play M Entertainment

Setelah menunggu selama 1 tahun 3 bulan setelah perilisan album Percent dengan title track Eung Eung pada Januari 2019, akhirnya Apink kembali dengan album baru bertajuk Look pada 13 April 2020 dengan lagu utama yang berjudul Dumhdurum. Informasi comeback-nya Apink ini sudah diinformasikan oleh Play M Entertainment (agensi Apink) sejak sekitar bulan Maret lalu. Setelah menunggu selama berminggu-minggu sejak pengumuman tersebut, akhirnya Apink merilis teaser pertama mereka pada 1 April 2020. ­Teaser pertama yang dirilis adalah jadwal perilisan untuk teaser berikutnya, dan juga diketahui bahwa Apink resmi comeback pada 13 April. Selama masa perilisan, seperti perilisan sebelum-sebelumnya, Panda mendapatkan foto grup, tracklist, foto individu, dan teaser music video (mv). Tapi, yang membedakan dalam comeback kali ini adalah adanya sub unit baru di Apink, yakni sub unit JooJiRong (Namjoo, Eunji, Chorong) dan YOS (Yoon Bomi, Son Naeun, Oh Hayoung). Kedua sub unit ini memiliki foto teaser sendiri dan lagu sendiri pula di mini album ke-9 Apink itu. Selain itu, teaser kali ini juga dilengkapi dengan motion teaser (video singkat) dari masing-masing ke-6 member Apink. Teaser comeback kali ini juga ada mv teaser 2, yaitu performance version, yang di mana menurut saya nggak ada bedanya dengan mv teaser pada umumya. Mengapa demikian? Karena menurut saya video tersebut kurang menunjukan dari sisi performance-nya aja. Masih banyak close-up shoot ke masing-masing member yang intinya sama aja kayak mv teaser sebelum-sebelumnya pada umumnya. Bayangan saya performance version-nya akan sama seperti choreography spoiler milik Victon (junior Apink di agensi yang sama) untuk comeback Howling. Tapi, nggak masalah, mungkin Play M Entertainment salah maksud saja, atau memang kami memiliki pandangan yang berbeda dengan makna ‘performance version.’

cr. Play M Entertainment

Mini album ke-9 Apink yang bertajuk Look ini berisikan sebanyak 7 lagu, dengan lagu utama atau title track berjudul Dumhdurum. Dumhdurum ini diproduksi atau diciptakan oleh Black Eyed Pilsung, yang juga sudah pernah menciptakan beberapa lagu Apink sebelumnya, seperti Only One, I’m so Sick, dan Eung Eung. Dengan imej baru yang diusung Apink sejak perilisan I’m so Sick, yang juga diciptakan oleh komposer yang sama dengan sekarang, sepertinya BEP menjadi salah satu produser dan komposer yang mengerti warna baru yang cocok dengan imej terbaru Apink. Dan ternyata berhasil membawa Apink ke puncak terbaru karier mereka di tahun ke-10 sejak mereka debut pada 9 tahun silam, yakni tahun 2011.

Saya pribadi saya menyukai lagu Dumhdurum. Dari holy trinity terbaru Apik (holy trinity sebelumnya adalah No No No, Mr.Chu, dan LUV), yakni I’m so Sick, Eung Eung, dan Dumhdurum, jujur saya sangat menyukai Dumhdurum. Saat I’m so Sick rilis, sangat terasa imej perubahan Apink. Warna lagunya sangat beda dibanding rilisan mereka yang sebelum-sebelumnya. Tapi, tetap ada part catchy yang selalu menjadi ciri khas Apink, dan mengingatkan saya dengan lagu terdahulu Apink. Namun, secara keseluruhan warna dan vibe lagunya lebih dewasa dibanding sebelumnya. Lalu, rilislah Eung Eung. Lagu Eung Eung bisa dibilang cukup eksperimental dibanding dengan I’m so Sick. Kedua lagu ini (I’m so Sick dan Eung Eung) merupakan lagu dengan warna baru Apink, tapi saya merasa bahwa Eung Eung lebih eksperimental. Sound yang disuguhkan Eung Eung sangat berbeda dengan lagu Apink sebelum-sebelumnya. Meski chorus dari lagu ini cukup catchy, tapi menurut saya masih tidak terlalu catchy. Walaupun tidak terlalu catchy, tapi saya akui bahwa melody line dari lagu ini sangat indah, dan saya sangat suka. Tapi, balik lagi, karena lagu ini terlalu eksperimental, banyak instrument dan elemen-elemen yang digunakan, membuat saya tidak bisa terlalu menikmati Eung Eung sepenuhnya. Namun, akhirnya Dumhdurum hadir dan menjadi lagu favorit saya dari holy trinity terbaru Apink! 

cr. Play M Entertainment

Dumhdurum ini rasanya seperti gabungan vibe dari I’m so Sick dan Eung Eung. Vibe dewasanya tetap terasa seperti di I’m so Sick, tapi tidak terlalu kuat. Bahkan, bisa dibilang Dumhdurum ini memiliki warna dan vibe yang lebih light dibanding I’m so Sick. Sementara itu, vibe Eung Eung diambil dari segi eksperimentalnya, yakni dalam penggunaan instrument dan elemen-elemen di dalam musiknya. Namun, instrument dan elemen-elemen yang digunakan di lagu Dumhdurum ini lebih easy listening, tidak terlalu eksperimental, dan enak untuk dinikmati. Bahkan, beat-nya yang diiringi dengan melodi yang enak membuat Dumhdurum semakin mudah dan cepat diterima oleh telinga. Kelebihan lainnya dari Dumhdurum adalah terletak pada chorus-nya yang sangat catchy, sangat catchy dibanding I’m so Sick menurut gue pribadi. Hal-hal itu lah yang membuat saya sangat menyukai Dumhdurum. Lagu ini bahkan sangat terasa ‘Apink-nya.’ Vibe lagunya sangat Apink dan mengingatkan seperti vibe lagu mereka yang sebelum-sebelumnya, tetapi tetap memiliki unsur dan nuansa dewasa di dalamnya. Good job, BEP! Terima kasih sudah menciptakan masterpiece ini dan memberikannya kepada Apink!

Lagu kedua di album Look ini ialah Yummy. Yummy merupakan lagu yang diciptakan oleh salah satu komposer yang juga pernah menciptakan lagu buat Apink—Mr.Chu, yakni Double Sidekick. Lagu Yummy ini sangat memiliki nuansa Apink yang ada di lagu-lagu terdahulunya. Tipe lagu Yummy ini jujur sangat cocok bila dimasukan ke album Pink Memory. Vibe lagunya sangat cocok dan seimbang dengan lagu-lagu di album Pink Memory, seperti Attracted to U dan Dejavu. Dan ternyata, lagu ini memang sudah diciptakan dan direkam sejak 5 tahun lalu, yakni pada tahun 2015. Tahun tersebut menjadi tahun perilisan album Pink Memory. Dari sini saya menjadi penasaran, apakah mungkin Yummy sempat menjadi salah satu kandidat lagu yang saat itu ingin dimasukan ke album Pink Memory, karena jujur, vibe lagu Yummy ini sangat cocok dengan konsep keseluruhan album Pink Memory. Warna lagunya cocok dengan lagu-lagu lainnya di album tersebut. Ini menjadi lagu di peringkat ke-3 yang saya sukai dari album Look. Lagunya benar-benar membawa ke nuansa musik Apink sebelumnya. Musik seperti Yummy ini sebenarnya gampang ditemui di album Apink, biasanya b-sides Apink akan memiliki lagu dengan nuansa RnB dan dengan beat yang santai seperti Yummy ini, dan lagu yang juga berhasil menunjukan kualitas suara member Apink, terutama Namjoo.

Lagu ketiga dan keempat di album Look ini adalah lagu sub unit. Lagu ketiga yang berjudul Be Myself dinyanyikan oleh JooJiRong. Sementara, YOS menyanyikan lagu keempat yang berjudul Love is Blind. Dua lagu ini termasuk kategori tipe lagu dengan imej baru Apink. Genre yang diambil pun seperti lagu “kekinian.” Ada nuansa edm-nya sedikit, terutama untuk lagu Be Myself. Kedua lagu ini enak, tapi mungkin tipe dan genre lagunya memang bukan selera saya. Tapi tetap enak! Memberi warna yang memang “New Apink” di album Look ini.

cr. Play M Entertainment

Lagu kelima adalah Overwrite. Ini juga menjadi salah satu kandidat top 3 lagu favorit saya di album Look (sebelum digeser oleh Moment—fan song). Lagu ini juga sangat Apink! Tipe lagu Overwrite bisa banyak ditemukan di b-sides album Apink lainnya. Sepertinya ini salah satu sound, vibe, dan musik yang disukai oleh Apink, karena cukup banyak b-sides Apink dengan genre seperti ini. Dan entah mengapa, saya rasa Overwrite juga cocok masuk ke album Pink Luv-nya Apink. Secara keseluruhan, saya sangat suka lagu ini, ditambah dengan bersinarnya suara Hayoung di lagu ini!

Lagu keenam dan ketujuh adalah fan song untuk memperingati anniversary ke-9 dan ke-8 Apink. Ya, lagu ketujuh di album ini, yakni Everybody Ready? merupakan fan song untuk memperingati anniversary ke-8 Apink tahun 2019 lalu. Lagu ini pun sebenarnya sudah dirilis secara digital tepat di tanggal 19 April 2019. Namun, tahun ini dipilih untuk turut serta dimasukan ke dalam mini album ke-9 Apink dan menjadi lagu penutup di album Look. Sementara, lagu ke-6 yang berjudul Moment adalah fan song untuk memperingati anniversary Apink ke-9 di tahun 2020 ini. Lirik lagu Moment ditulis oleh Chorong, sang leader Apink, dengan kata-kata yang indah nan penuh makna. Lirik dan melodi lagu ini membuat Moment menjadi lagu ke-2 favorit saya dari album Look. Peringkat yang cukup tinggi, mengingat ada lagu seperti Overwrite dan Yummy yang juga bisa menempati posisi ke-2. Tapi, lagu Moment ini terasa personal, seperti hadiah spesial dari Apink untuk Panda. Terasa sekali pesan dari lagu ini, yang maka dari itu secara personal membuat saya sangat menyukai lagu ini dan merasa related dengan lagu ini.

******

Dengan resmi dirilisnya album Look dan lagu Dumhdurum sebagai lagu utamanya pada 13 April lalu, Apink berhasil mencapai puncak kedua di perjalanan karier mereka, Banyak pencapaian luar biasa dan di luar ekspetasi di tahun ke-10 mereka berkarier ini. Sejak perilisannya, Dumhdurum berhasil debut di peringkat 10 besar di Melon, tepatnya peringkat 7, dan menempati posisi tinggi di digital chart lainnya. Pada akhirnya, dengan penaikan peringkat dari 7 ke 5 dan ke 2, Apink berhasil menempati posisi pertama di Melon, 5 jam setelah Dumhdurum rilis. Selain menempati posisi pertama di Melon, Dumhdurum juga berhasil berada di nomor 1 di digital chart lainnya, seperti Genie, Bugs, dan Soribada. Lagu Apink berada di peringkat 1, terutama di Melon, merupakan kali pertama bagi mereka setelah 5 tahun—sejak perilisan Remember—belum mendapatkannya lagi.

cr to me

Apink sudah pernah melewati masa puncak di perjalanan karier mereka, yakni sekita 7 tahun lalu, sejak kali pertama perilisan No No No, dilanjut dengan Mr.Chu dan LUV. Setelah itu, fanbase Apink cukup kuat membawa mereka ke puncak dan meraih penghargaan melalui Remember dan album Pink Memory. Dibantu dengan fanbase yang sedang berkembang dan semakin berkembang sejak kesuksesan 3 lagu sebelumnya, Apink berhasil menjual sebanyak lebih dari 32.000 album di tahun tersebut dalam satu pekan di Hanteo, dan tercatat sebanyak 70.000 album di Gaon. Lagu Remember sendiri berhasil langsung debut di nomor 1 di Melon. Meski dengan pencapaian yang luar biasa, kesuksesan Remember bisa dikatakan tidak terlalu ‘terasa’ dan berdampak pada masyarakat secara umur. Kesuksesan Remember secara dampak ke masyarakat masih belum bisa mengalahkan No No No, Mr.Chu, dan LUV. Hal itu yang membuat Apink mulai mengalami penurunan, ditambah dengan hiatus lebih dari satu tahun yang dilakukan mereka.

Setelah  hiatus terlalu lama ditambah dengan perilisan single berikutnya yang ‘cukup berbeda’ dengan imej Apink sebelumnya—lagu Only One--, akhirnya semenjak itu perhatian publik cukup teralihkan dari Apink. Ditambah dengan hadirnya girl group baru yang menarik perhatian publik, seperti Twice, IOI, Blackpink, dan Red Velvet. Semenjak tahun 2016 itulah bisa dibilang karier Apink menurun. Dalam artian, segala perilisan Apink benar-benar bersandar pada Pink Panda, sedangkan publik bisa dibilang tidak terlalu peduli dan menaruh perhatian kepada mereka. Sampai akhirnya Apink mengganti imej dengan perilisan I’m so Sick, dan mulai berhasil menarik kembali perhatian publik dengan imej yang baru. Hingga hadir lah Dumhdurum sebagai pelengkap dan sebagai lagu yang benar-benar berhasil menarik perhatian publik secara penuh terhadap Apink dengan imej baru ini.

Karena sempat mengalami masa yang cukup sulit sejak tahun 2016, ekspetasi Apink dan Panda pada perilisan Apink juga mulai dikurangi. Banyak hal yang dilakukan penggemar agar Apink bisa mendapatkan hasil yang terbaik. Namun, yang utama bagi Apink dan Panda adalah bisa merilis album, menikmatinya, dan menjalankan masa promosi bersama-sama. Jujur, bisa dikatakan semenjak tahun 2016 itu ekspetasi kami memang berkurang. Kami tidak terlalu menuntun dan berharap banyak. Tapi, akhirnya I’m so Sick seperti memberi harapan baru untuk Apink dan Panda. Kami seperti melihat cahaya baru, dan merasa bahwa Apink bisa mendapatkan puncak kedua di perjalanan karier mereka melalui imej baru yang diusung ini. Dan akhirnya, lagi-lagi Dumhdurum hadir melengkapi dan menjadi sebuah jawaban. Perilisan album dengan lagu Dumhdurum ini seperti menjadi puncak kedua di perjalanan karier Apink. Mereka berhasil meraih peringkat 1 di digital chart, berhasil mendapatkan tropi kemenangan di music show, dan sukses memberi harapan ke junior-junior, terutama junior girl group bahwa grup wanita juga bisa bertahan selama 10 tahun berkarier dan bahkan tetap berprestasi meskipun puncak karier mereka sudah terlewati. Ada harapan untuk terus berkarier, berkarya, berprestasi, dan bahkan mendapatkan puncak karier yang baru setelah 10 tahun berkarier.

cr. Play M Entertainment

Secara internal pun—di kalangan penggemar—banyak pencapain personal kami yang terjadi di perilisan album kali ini. Kami bisa dikatakan bukan fanbase yang sangat besar, maka banyak pencapaian-pencapaian yang belum kami raih, meski banyak grup besar di luar sana yang sudah meraihnya atau bahkan bisa terus meraihnya dengan mudah. Di comeback kali ini, kami berhasil membawa akun Youtube resmi Apink meraih 1 juta subscriber. Ini mungkin hal sederhana bagi fanbase lain, tapi ini hal yang membanggakan bagi Panda, karena akhirnya setelah 9 tahun akun itu ada, akhirnya kami berhasil meraih angka jutaan. Hal ini juga yang menjadi bukti bahwa imej baru yang diusung Apink berhasil membawa penggemar baru buat mereka. Di comeback kali ini juga kami berhasil mendapatkan jumlah penonton sebanyak 1 juta view di akun Youtube resmi Apink, kurang dari 24 jam. Hal ini merupakan hal yang biasa bagi grup dan fanbase besar. Tapi, ini kali pertama hal yang kami alami. Music Video (MV) Apink selalu dirilis di dua channel, satu di akun resmi mereka dan satu lagi di 1theK (dengan jumlah subscriber yang sangat banyak). Selama ini, MV Apink selalu mendapatkan jumlah view terbanyak di akun 1theK. Bahkan, untuk mencapai jumlah 1 juta view di akun Youtube Apink saja membutuhkan waktu yang sangat lama. Tapi, kali ini, Dumhdurum berhasil mendapatkan 1 juta view di akun Apink, bahkan kurang dari 24 jam.

cr to me (12 April 2020)

cr to me (5 jam lebih setelah perilisan)

Banyak pencapaian secara personal yang diraih oleh Apink dan Panda melalui Dumhdurum dan Look. Selama 2 minggu masa promosi—yang sebenarnya sebentar—ini kami merasakan kebahagiaan. Saya merasa bangga dan turut senang karena bisa melihat Apink sangat bahagia di comeback kali ini. Mereka pun terlihat sangat menikmati masa promosi kali ini. Meski masa promosi kali ini bisa terbilang sebentar, tapi saya bersyukur dan berterima kasih karena Apink masih mau merilis album bersama-sama dan melakukan promosi di music show. Sebab, sangat dimaklumi—dan ini tidak jarang terjadi—bila grup senior sekadar merilis album tanpa tampil di music show sama sekali, atau bahkan hanya tampil dalam satu atau dua music show. Tapi, Apink tetap melakukan itu untuk Panda, dan saya bersyukur atas itu semua.

cr. Play M Entertainment

Dengan segala pencapaian yang didapat kali ini, semoga tidak perlu menunggu terlalu lama lagi untuk perilisan album baru Apink berikutnya. Semoga agensi bisa menggunakan momentum yang didapat dari comeback kali ini dengan sebaik-baiknya. Meski begitu, saya tetap mengharapkan yang terbaik bagi masing-masing member Apink, meski harus berkarier secara individu terlebih dahulu sambil menunggu perilisan album grup berikutnya.