Taeyeon - Something New MV Teaser: Di balik kehidupan Taeyeon sebagai idol?
Saya
sering merasakan apa yang ditampilkan kpop secara umum sangatlah menarik dan
menyenangkan. Dari mulai lagu-lagu hingga tarian menakjubkan yang ditampilkan artis
maupun idol grup di sana. Tidak berhenti di situ saja, image ceria, persahabatan, keseruan, serta gaya hidup yang mewah
juga seperti menggambarkan bahwa ‘semua baik-baik saja’. Menggambarkan bahwa
semua idol telah menghidupi mimpi mereka dan menjalankan hidup dengan berjalan
mulus, baik-baik saja, dan bahagia. Semua image
yang tergambarkan di layar kaca membuat kita memiliki interpretasi bahwa hidup
sebagai idol adalah kehidupan yang menyenangkan. Hidup mereka sangat “wah” dan
penuh kemewahan. Pekerjaan mereka sebagai idol seakan dianggap menjadi
pekerjaan yang nikmat dan dibangga-banggakan serta diimpikan banyak orang.
Tapi
apakah benar demikian? Apakah semua yang tergambarkan di layar kaca benar
adanya? Benar bahwa kehidupan mereka sangat “wah”, menyenangkan, dan mereka
semua bahagia?
Sepertinya
tidak selalu seperti itu yang mereka rasakan ketika mereka berhasil debut dan
menjadi idol papan atas. Ketika mereka berhasil menghidupi mimpi mereka. Ketika
mereka berhasil memiliki segala kemewahan dan dicintai serta dikagumi oleh
banyak orang.
![]() |
cr to. SM Entertainment |
Bila
mau kilas balik sedikit, kehidupan mereka sebagai idol pun tidak dimulai dengan
jalan serta tantangan yang mudah. Tidak sedikit dari mereka yang menjalani training selama bertahun-bertahun hanya
untuk menghidupi mimpi mereka sebagai seorang idol. Selama bertahun-tahun itu
pun segala air mata, keringan, bahkan darah, banyak yang mereka cucurkan hanya
untuk debut dan berhasil menjadi seorang idol. Latihan fisik, mental,
mempertajam kemampuan individual, latihan nyanyi, dance, bersaing dengan trainee
yang lainnya, sudah menjadi makanan sehari-hari dari idol kpop selama bertahun-tahun
sebelum mereka berhasil debut.
Namun,
perjuangan berat mereka tidak berhenti di situ saja. Ketika mereka berhasil
debut, banyak tantangan baru yang harus mereka hadapi. Lagi, perjalanan mereka
tidak semulus itu. Mereka harus memastikan bahwa mereka sukses dan bisa menjadi
salah satu grup terbaik di negaranya maupun di luar. Mereka harus bersaing
dengan grup-grup lainnya di luar sana yang juga nggak kalah bagusnya dan juga yang
berjuang sama kerasnya untuk mendapatkan hati masyarakat Korea maupun luar
Korea. Mereka juga harus menghadapi segala rumor, cacian, makian, jadwal yang
sangat padat, tur sana-sini, dan lain halnya. Istirahat dan tidur seperti
sebuah istilah dan barang langka yang dijumpai dan dimiliki oleh idol kpop.
![]() |
cr to. aminoapps.com |
Seketika
saya juga teringat akan segala cerita yang sedikit banyak dibeberkan oleh beberapa
idol, seperti Apink yang mengatakan bahwa mereka harus makan di kamar mandi
untuk bersembunyi. Mereka melakukan itu semua karena mereka dituntut untuk
diet, dan itu semua tidak mudah ketika mereka sendiri merasa lelah dari segala
latihan, juga, merasa lapar.
Minhyuk
dari BTOB juga pernah mengatakan tentang hidup menjadi seorang idol di HelloCounselor. Dia mengatakan bahwa kehidupan idol terlihat mewah dari luar, dan
itu semua yang disaksikan serta dilihat oleh orang lain. Tapi, di balik itu
semua idol adalah pekerjaan yang membuat mereka merasa kesepian. Image mewah yang ditampilkan oleh idol
kpop juga memberi persepsi bahwa mereka memiliki banyak uang. Namun, Minhyuk menyatakan
bahwa hanya beberapa grup yang benar-benar terkenal yang bisa menghasilkan dan
mendapatkan uang. Dan untuk mencapai posisi tersebut, lagi-lagi bukanlah
pekerjaan yang mudah.
Jadi,
di balik semua kemewahan dan image yang
tersuguhkan di layar kaca, apakah mereka benar-benar bahagia? Apakah mereka,
sebagai manusia, benar-benar bahagia?
Dan
sepertinya hal itulah yang ingin Taeyeon perlihatkan sedikit banyak ke kita
melalui MV (music video) “Something
New” untuk rilisan album terbarunya ini. Pada hari Kamis, 14 Juni 2018, SM Ent
merilis teaser MV “Something New” milik
Taeyeon. Kalau dilihat dari tulisan saya sebelumnya, saya cukup sering
membandingkan rilisan terbaru ini dengan “Why” yang juga memang sama-sama
dirilis pada musim panas. Ketika kali pertama melihat foto teaser “Something New”, saya tidak mendapatkan vibe summer-ish yang sangat dominan ada pada teaser “Why” sebelumnya. Dan ternyata, tidak berhenti di situ saja.
Lagi-lagi, ketika MV teaser ini rilis
membuat saya tidak bisa berhenti untuk membandingkannya dengan MV teaser “Why”. Karena, berdasarkan
sedikit scene dari MV teaser ini, saya nggak mendapatkan vibe summer-ish. Sangat berbeda dengan MV
teaser “Why”. Walau berbeda, dari
sedikit scene di MV teaser “Something New”, saya suka pesan
yang disampaikan. Dan saya semakin penasaran lagunya akan seperti apa.
Emosional kah? Tapi, bila dilihat dari sedikit scene yang tergambarkan di MV teaser-nya,
maka terasa bahwa lagu ini akan mengarah ke emosional, baik mungkin hanya di
bagian lirik, atau di bagian musiknya saja, atau bahkan keduanya.
![]() |
Potongan clip MV "Why" yang sangat summer-ish |
Kali
pertama yang melihat MV teaser “Something
New” ini, saya seperti menangkap pesan di balik semua kehidupan glamor yang dialami
pemeran di MV, dalam hal ini Taeyeon itu sendiri, ada kesedihan serta luka yang
dia alami dan rasakan. Dan dari situ saya langsung terpikirkan bahwa apakah Taeyeon
sedikit banyak ingin menceritakan di balik kehidupan mewah yang dia rasakan?
Menceritakan di balik kehidupan mewah seorang idol yang dibangga-banggakan dan
dikagumi banyak orang? Menceritakan bagaimana dirinya hanya satu orang tetapi
harus membawa dua kehidupan yang berbeda sebagai manusia biasa dan seorang idol
melalui MV ini?
Sepertinya,
iya. Sedikit banyak akan terceritakan melalui MV ini.
Di
awal video, kita disuguhkan gambar di mana adanya dua buah koper yang ditarik di
atas jalan pasir bebatuan dengan warna hitam putih sebagai latarnya. Dalam scene ini saya menangkap pesan di mana Taeyeon
seperti membawa dua kehidupan berbeda (tergambarkan dari kopernya). Kopernya
pun memiliki warna yang berbeda, yang artinya kehidupan ini benar-benar berbeda
satu dengan yang lainnya. Ya, Kehidupan dirinya sebagai Kim Taeyeon manusia
biasa. Kim Taeyeon seorang wanita biasa. Kim Taeyeon seorang anak perempuan
dari kedua orang tuanya. Di satu sisi ada kehidupan lain di dirinya, yaitu kehidupan
Kim Taeyeon sebagai salah satu leader
dari grup yang sangat besar. Kim Taeyeon seorang idol yang disayangi banyak
penggemarnya. Kim Taeyeon seorang penyanyi papan atas yang dikagumi dan
digemari banyak orang.
Kedua
kehidupannya itu dibawa oleh dirinya dengan tidak mudah, dan itu tergambar dari
jalanan pasir yang penuh batu-batu kecil. Gambar itu memberi representasi bahwa
kehidupan Taeyeon yang satu dengan kehidupan Taeyeon yang lainnya dibawa dengan
tidak mudah oleh dirinya. Jalan yang dilaluinya untuk membawa dua kehidupan
tersebut tidaklah mulus. Itu pula tergambarkan dengan latar warna hitam putih.
Dimana seperti memiliki pesan bahwa kehidupannya tidak “se-berwarna” itu.
Di
scene berikutnya kita disuguhkan
gambar yang sudah mulai berwarna. Di situ terlihat juga Taeyeon yang sedang
membuka mata dengan sedikit flash kamera
hadir di dalam video tersebut. Sedikit dari scene
ini seperti momen di mana Taeyeon mulai merubah dirinya untuk menjadi
Taeyeon yang satunya lagi, yaitu Taeyeon dengan kehidupan yang glamor. Taeyeon
seorang penyanyi dan artis papan atas. Maka dari itu dimulai dengan Taeyeon
membuka mata. Karena seakan dirinya sedang memulai kehidupannya yang lain,
setelah sebelumnya dirinya hanyalah Taeyeon dengan kehidupan yang biasa di
belakang sana. Flash kamera ini juga
menjadi awal dan tanda kehidupan Taeyeon yang glamor sebagai seorang penyanyi
dan artis papan atas. Scene sederhana
tersebut seperti memberi makna dimana Taeyeon siap memulai kehidupannya yang
satunya lagi dengan segala kemewahan (tergambarkan dari make up), perhatian dari masyarakat (flash kamera), dan juga kehidupan yang harus dia jalani dengan suka
cita demi orang banyak dan image yang
ditampilkan (scene yang sudah mulai
berwarna, tidak lagi hitam putih).
Bila
tadi sudah masuk pada scene dimana
Taeyeon mulai menjalani kehidupan yang lainnya, maka beberapa scene berikutnya ialah penggambaran
perjalanan kehidupan Taeyeon sebagai idol dan artis papan atas. Dalam scene ini bisa dilihat bagaimana Taeyeon
seperti memasuki sebuah gedung yang sangat megah dengan segala lampu yang sangat
terang, juga, arsitektur yang menggambarkan kemewahan. Scene ini memberi pesan bahwa inilah di mana Taeyeon masuk dan
menjalani kehidupannya yang mewah sebagai seorang idol dan artis papan atas. Di
sana juga terlihat ada beberapa laki-laki. Mengapa hanya laki-laki? Mengapa
tidak ada perempuan di sana? Di sini saya pribadi seperti mendapat pesan bahwa
kehidupan Taeyeon yang satu ini lebih didominan oleh laki-laki, yaitu
kehidupannya di dunia hiburan dimana kita bisa lihat juga bahwa laki-laki lebih
dominan di sana.
Scene berikutnya
juga masih dalam kehidupan Taeyeon yang glamor sebagai seorang idol dan artis
papan atas. Di dalam scene ini
tergambarkan Taeyeon yang keluar dari mobil dan sudah ditunggu oleh banyak
kamera dan bodyguard yang memayungi
dirinya. Taeyeon yang keluar dari mobil ini seperti menggambarkan dirinya yang
keluar dari rumahnya. Dimana ketika dia sudah mulai keluar dari rumahnya, maka
akan banyak mata yang memandang dan mengawasi segala gerak-gerik dia. Karena
itulah yang selalu dialami oleh seorang idol. Tidak ada batas privasi. Keluar
sedikit dari rumah, mereka sudah diawasi dan dipandang lagi oleh jutaan pasang
mata di luar sana. Hujan ini saya representasikan juga sebagai sebuah masalah
ataupun kesedihan. Dengan segala masalah dan kesedihan yang Taeyeon alami di
kehidupan pribadi, dirinya harus tetap siap keluar rumah dengan tampilan yang
glamor seperti layaknya idol dan artis papan atas serta siap untuk terus
menghadapi jutaan pasang mata di luar sana yang sedang memandang, memerhatikan,
bahkan mungkin menghakimi dirinya.
Selanjutnya
ialah scene di mana Taeyeon berada di
dalam mobil yang terlihat mewah dan mahal. Dirinya duduk sendiri di sana
menggunakan gaun yang indah juga dengan riasan. Gambar tersebut
merepresentasikan kehidupan Taeyeon sebagai idol, dimana dirinya tinggal di
tempat yang mewah juga memiliki barang-barang yang mewah nan mahal. Dengan
masih scene dimana dirinya di dalam
mobil mewah dan menggunakan pakaian yang juga mewah, ini artinya masih
menggambarkan kehidupan Taeyeon sebagai seorang idol dan artis papan atas.
Tetapi,
yang sangat menarik perhatian ialah dimana setelah itu Taeyeon mulai mengangkat
kaki untuk menyilangkan ke kaki yang satunya. Dari situ kita bisa lihat ada
perban putih yang mengelilingi pergelangan kakinya. Di sini seperti ada pesan
dimana saat Taeyeon menjalani kehidupannya yang mewah (makanya dia masih di
dalam mobil mewah dan memakai gaun mewah. Dia masih Taeyeon sang idol), dirinya
menjalaninya dengan luka-luka, yaitu bisa diartikan seperti kesedihan, masalah,
luka secara fisik maupun mental itu sendiri. Jadi, selama menjalaninya pun,
dirinya harus menahan dan menjalani dengan segala ‘luka’ itu. Bahkan di situ diperlihatkan Taeyeon tidak mengenakan alas kaki apapun. Tanpa alas kaki ini seperti menggambarkan kepolosan serta keaslian. Jadi intinya seperti Taeyeon yang sebenarnya, Taeyeon yang asli memiliki 'luka' bagaimanapun dia menampilkan dirinya yang glamor di depan orang banyak.
Tapi
itu semua berhenti hingga masuk pada scene
berikutnya, yaitu scene dimana
seperti menggambarkan dirinya sudah masuk ke ‘rumah’ kembali atau sudah selesai
dalam menjalani pekerjaannya sebagai idol dan artis papan atas. Dan scene ini mulai menggambarkan kehidupan
Taeyeon yang lainnya, yaitu kehidupan Taeyeon sebagai manusia biasa. Kehidupan
Taeyeon sebagai perempuan biasa. Dan inilah Taeyeon yang sebenarnya.
Dalam
scene ini bisa dilihat latar warna
videonya menjadi hitam putih kembali. Dengan shoot close-up mata
Taeyeon, kita bisa melihat eye-liner
yang sudah luntur karena terkena air mata. Warna latar videonya juga kembali
menjadi hitam putih. Dan dalam scene itu
Taeyeon juga terlihat menutup lalu lanjut membuka mata kembali. Scene dirinya menutup mata seperti
kontra dari scene sebelumnya di mana
dirinya membuka mata dan siap menjalani hidupnya sebagai seorang idol dan artis
papan atas. Kontras di sini seperti menggambarkan dimana tau baru mengakhiri
atau selesai menjalani kehidupannya sebagai idol dan artis papan atas. Eye-liner yang luntur karena air mata
menggambarkan bagaimana kehidupan Taeyeon setelah menjadi Taeyeon yang glamor
dan digemari banyak orang ternyata penuh dengan air mata, kesedihan, dan kesepian
serta kekosongan yang juga tergambarkan dari warna latar video hitam putih,
tidak lagi berwarna. Jadi, hal ini seperti memberi tahu bahwa setelah segala
sesuatu hal mewah, menyenangkan, dan penuh warna yang dia jalani sebagai
seorang idol dan artis papan atas, Taeyeon memiliki sisi kehidupan yang lain. Ternyata
di balik itu semua, di kehidupan Taeyeon yang lain, di diri Taeyeon yang
sebenarnya, dirinya merasakan kesedihan, kelelahan, serta kesepian yang
tergambarkan dari air mata yang melunturkan eye-liner
dia serta warna latar hitam putih dari video tersebut. Lalu, scene dimana Taeyeon mulai membuka
matanya lagi seakan menggambarkan bahwa dengan segala masalah, kesedihan, kesendirian,
dan lainnya, dirinya harus tetap siap menjalani kehidupannya kembali. Baik
kehidupannya yang glamor sebagai seorang idol dan penyanyi papan atas, ataupun
kehidupannya sebagai Taeyeon seorang manusia dan perempuan biasa.
Scene
terakhir ialah dimana sisi belakang Taeyeon tampak dengan hamparan depannya
yang hanya putih tanpa gambar, bangunan, atau apapun. Scene ini menjadi kontras dari scene
dimana Taeyeon juga di-shoot dari
belakang dengan gaun indah dan memasuki gedung yang mewah di awal serta latar
video penuh warna. Karena ini menjadi kontras dari scene tersebut, yang terlihat di sini ialah Taeyeon yang hanya
menggunakan baju sederhana, sedang jalan tetapi tidak jelas kemana tujuannya
karena hanya ada latar putih di hadapannya. Di sini juga bisa dilihat sesuatu
di tangan kanan Taeyeon. Entah itu perban putih yang sama seperti perban yang
mengelilingi pergelangan kakinya di scene
sebelumnya atau bukan. Tapi, saya menangkapnya sih itu perban putih juga.
Tapi kali ini menyelimuti tangan kanan Taeyeon.
Sebagai
kontras dari scene sebelumnya dimana
Taeyeon memasuki gedung mewah dengan menggunakan gaun yang indah, scene ini menggambarkan kehidupan
Taeyeon sebagai perempuan biasa. Hal ini bisa dilihat dari pakaian yang
digunakan terlihat sederhana. Scene ini
menggambarkan bagaimana Taeyeon di kehidupannya yang ini terlihat biasa dan
sederhana, juga, bisa dilihat bahwa dirinya memiliki ‘luka’, baik itu kesedihan
serta kesendirian yang juga tergambarkan dari latar hitam putih yang
disuguhkan. Perjalanan Taeyeon menuju tempat yang tidak jelas (karena hanya ada
latar putih) seakan menggambarkan di balik semua kehidupan glamornya, Taeyeon
di kehidupan aslinya ini seperti masih mencari-cari mau kemana dia berjalan. Di
mana tujuannya. Semuanya tidak terlihat jelas karena hanya adanya latar putih
di hadapannya. Di kehidupannya yang ini seperti menggambarkan bahwa dirinya
menjalani kehidupan yang tidak jelas arah dan tujuannya, bahkan tidak jelas di
mana dan sampai kapan dia akan berhenti.
Itulah
yang saya tangkap dari potongan MV keseluruhan yang baru dapat kita saksikan 18
Juni 2018 mendatang. Tapi, sedikit banyak sudah tergambarkan bagaimana konsep
dari MV ini. Namun, yang masih belum tergambarkan ialah lagunya itu sendiri.
MV-nya terlihat memiliki konsep, cerita, serta plot yang emosional. Tetapi,
dari latar musik instrumental yang tersajikan di dalam MV teaser tersebut, tidak terlalu menggambarkan sebuah lagu yang
emosional atau ballad-ish. Apakah emosionalnya lebih pada lirinya? Atau lagu
sama MV-nya bahkan tidak terlalu berhubungan?
Poker Online Terbesar
ReplyDeletePoker Uang Asli
Poker Online Terpercaya
Poker Online Indonesia
Domino 99
Agen Sbobet Indonesia
Bandar Taruhan Online
Bandar Sbobet Indonesia
Bandar Piala Dunia 2018